Dosen MPBI UAD, Hadir sebagai Narasumber dalam Seminar Nasional di Gontor Putri 1
Dalam rangka memperingati 100 tahun Darussalam Gontor sebagai lembaga Islam modern, Gontor Putri 1 menyelenggarakan seminar nasional bertajuk “Language as a Medium of Da’wah: Becoming a Global Muslimah” pada Kamis malam, 9 Oktober 2025, di Kampus Gontor Putri, Ngawi. Kegiatan ini diikuti oleh ratusan santriwati dari berbagai pesantren putri se-Indonesia dan menghadirkan sejumlah narasumber ternama, salah satunya Dr. Ani Susanti, dosen Magister Pendidikan Bahasa Inggris (MPBI) Universitas Ahmad Dahlan (UAD).
Dalam paparannya, Dr. Ani Susanti menekankan pentingnya penguasaan bahasa Inggris sebagai sarana strategis dalam menyampaikan nilai-nilai Islam kepada masyarakat global. Beliau juga mengajak para santriwati untuk membangun kepercayaan diri dalam berdakwah menggunakan bahasa asing tanpa kehilangan jati diri sebagai seorang muslimah. Menurutnya, kemampuan berbahasa bukan sekadar keterampilan komunikasi, tetapi juga merupakan bentuk kontribusi nyata dalam memperkenalkan Islam yang rahmatan lil ‘alamin ke seluruh dunia.

Dr. Ani Susanti, S.Pd., M.Pd., B.I. sebagai Narasumber Seminar Nasional di Gontor Putri 1
Selain Dr. Ani Susanti, seminar ini juga menghadirkan dua narasumber lain, yaitu Ustadz Dr. Ahmad Saifulloh, Ph.D. (Ketua Direktorat Pengembangan Bahasa UNIDA Gontor, alumni University of Sydney) dan Ustadz Muhammad Ali Abdullah (Australia native speaker, alumni Gontor, Imam Masjid Besar Sydney). Ketiganya memberikan wawasan mendalam mengenai peran bahasa dalam dakwah Islam di era globalisasi.
Partisipasi peserta berlangsung sangat aktif. Para santriwati menunjukkan antusiasme tinggi selama sesi tanya jawab dan diskusi, serta menyampaikan komitmen untuk terus mengasah kemampuan bahasa Inggris mereka sebagai bagian dari perjuangan dakwah di tingkat internasional.
Melalui kehadiran Dr. Ani Susanti dalam kegiatan ini, diharapkan terjalin sinergi yang lebih kuat antara dunia akademik dan pesantren dalam mengembangkan potensi generasi muslimah yang cerdas, berwawasan global, serta mampu berdakwah melalui bahasa dengan penuh percaya diri dan integritas keislaman.